- Operasi Pencarian Sriwijaya Air SJ-182 Resmi Dihentikan
- Uang Pensiun PNS Bakal Lebih Besar, Ini Bocorannya
- Pelaku Pelecehan Seksual kepada Istri Isa Bajaj Terancam 10 Tahun Penjara
- Biden Resmi Menjabat, RI Berharap Hubungan dengan AS Menguat
- Jadi Kapolri, Listyo Sigit Diyakini Langsung Bergerak Cari Kabareskrim Baru
- Rencana Listyo Sigit Hapus Tilang di Jalan Mendapat Respons Positif
- Muncikari Penjual Janda secara Online Diringkus di Banyuwangi
- Keponakan Luhut Calon Kuat Bos SWF Dana Abadi RI
- 3 Petinggi Sunda Empire Tetap Divonis 2 Tahun Penjara
- Dalami Suap Proyek di Indramayu, KPK Panggil 4 Legislator Jawa Barat
- Dugaan Korupsi di PG Djatiroto PTPN XI Jember Masuk Tahap Penyidikan
- MAKI Lacak Harun Masiku di Dua Negara, Minta KPK Terbitkan Red Notice
- BMKG Sebut Gempa Dahsyat Sulut 7,1 SR Akibat Subduksi Lempeng Filipina
- Klarifikasi Kasus Pencemaran Nama Baik, 1 Wartawan Dipanggil Ditreskrimum Polda Jabar
- 25 Tapping Box Dipasang di Rumah Makan dan Restoran, Hindari Kebocoran Pajak
RS Buka Pendaftaran Vaksinasi Covid, Harga Kisaran Rp450 Ribu

JAKARTA, --Sejumlah rumah sakit mulai membuka pendaftaran vaksin Covid-19 meskipun vaksinasi belum bisa dilakukan hingga setidaknya tahun 2021.
Beberapa di antaranya ialah Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (RS UII), Yogyakarta; dan Rumah Sakit Primaya, Tangerang, Banten.
Mengutip akun Instagram Rumah Sakit UII, pendaftaran vaksin sudah dibuka mulai saat ini. Vaksinasinya sendiri baru dilakukan satu sampai dua bulan dari waktu pendaftaran.
Baca Lainnya :
- Pabrik Kosmetik Abal-abal asal Depok Digerebek Polisi0
- Polisi Tangkap Sindikat Pencetak Dolar Palsu Senilai Rp 10 M0
- Kelompok Massa Urung Demo PLTU Palabuhanratu0
- Stabilkan Harga Bawang Putih, Pemprov Jabar Gelar Operasi Pasar di Cimahi0
- Hukuman 7 Tahun Kurungan Menanti Ibu-Anak yang Curi Emas Majikan0
Saat mengonfirmasi ke nomor call center pihak RS UII, petugas menyebut vaksin akan berkisar di harga Rp450 ribu per orang. Pasien pun bisa memilih setidaknya dua merek vaksin, yakni Sinovac dan Moderna.
Pasien yang mendaftarkan diri terlebih dahulu akan diprioritaskan ketika vaksinasi siap dilakukan. Vaksinasi dilakukan oleh dokter dan kesehatan pasien akan diperiksa terlebih dahulu.
Sementara, pihak humas Rumah Sakit Primaya menyebut pendaftaran vaksin Covid-19 sudah dibuka mulai tiga hari lalu. Vaksin bisa dipesan untuk individu maupun korporasi. Demikian dikatakan Head of Marketing & Corporate Communication Primaya Hospital Group, Henie Dewita, merujuk pada aturan vaksinasi dalam situs resmi RS Primaya.
Menurut pihak rumah sakit, vaksinasi baru bisa dilakukan setidaknya tahun 2021. Pelaksanaan vaksin akan menunggu izin resmi dari pemerintah.
Pihak rumah sakit belum menetapkan harga untuk vaksin tersebut dan akan mengikuti ketentuan lebih lanjut dari pemerintah.
Pendaftaran dibuka untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin diprioritaskan mendapat giliran vaksin. Namun belum tentu semua peserta bisa dipastikan mendapat vaksin.
Sebelumnya Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan vaksin yang disubsidi pemerintah hanya untuk 32 juta orang. Sedangkan 75 juta orang akan diminta membayar mandiri.
Pemerintah sendiri telah memesan setidaknya 155,5 juta dosis vaksin dari berbagai produsen di dunia. Namun vaksin-vaksin itu belum memiliki Emergency Use Authorization (EUA), sehingga belum bisa dipakai.[]