- Soal Kematian Tahanan Kasus Narkoba, Propam Periksa 6 Polisi Makassar
- Persib Bandung Akan Segera Gelar Latihan Perdana
- Jalur Puncak Padat, Pengguna Tujuan Bogor Diimbau ke Jalan Alternatif
- Kecelakaan Bus Tol Surabaya-Mojokerto Tewaskan Belasan Orang
- Begal Motor Bacok Korbannya di Kota Bogor
- Kasus Positif Covid-19 di KBB Kembali Naik Usai Lebaran
- Poliandri Nikahi 2 Laki-laki, Wanita Ini Diusir dari Desanya
- Pengeroyokan Remaja di Cimahi, Diduga Bermotif Asmara
- Keppres Pengangkatan 5 Penjabat Gubernur Rentan Digugat ke PTUN
- Densus Tangkap 24 Orang Pendukung MIT Poso dan ISIS
- Seluruh Pasar Hewan di Ciamis Ditutup Walau Belum Ada Temuan PMK
- Setelah Enam Hari Hilang di Pangandaran, Seorang Wisatawan Ditemukan
- KPK Minta Publik Informasikan Pegawai Minimarket yang Buron di Kasus Wali Kota Ambon
- Dalam Rangka Peran Pembinaan Pemuda, DPRD KBB Kunjungi Kantor DPRD Kabupaten Sukabumi
- Anggota DPRD Sukabumi Muhammad Yusuf : Hardiknas 2022 Harapkan Sekolah Kembali Tatap Muka
Motor Habis Dipakai Jarak Jauh Jangan Lupa Cek

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini, saat melakukan perjalanan berjarak jauh wajib memenuhi persyaratan yang telah ditentukan termasuk yang terkait dengan protokol kesehatan. Untuk yang menggunakan sepeda motor, setelah berkendara jarak jauh ke zona yang aman dan diperbolehkan, perlu juga melakukan perawatan motor.
Bagi pengguna sepeda motor, setelah berkendara jarak jauh baiknya memperhatikan perawatannya. Untuk itu, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan supaya kondisi motor terjaga baik dan dapat dipergunakan untuk mendukung aktivitas.
1. Oli
Baca Lainnya :
- Stafsus Milenial Jokowi Sebut Influencer Corona Tak Dibayar0
- Satu Orang Warga Cimahi Positif Terjangkit Virus Corona0
- Agar Terhindar Penyebaran Covid-19 Anggota PWI Diminta Patuhi Protokol Kesehatan0
- Polisi Bubarkan Pesta Pernikahan di Purwokerto0
- Warga Sumedang Satu Orang Terpapar Positif Virus Covid-19 Masyarakat di Harap Tenang.0
Dikarenakan perjalanan yang cukup jauh, perlu adanya pengecekan oli atau bahkan pergantian oli mesin. Untuk oli mesin sendiri kami merekomendasikan setiap 2.000 km. Selain oli mesin, cek juga oli gear, terutama kendaraan matik. Untuk oli matik masa pergantian di setiap 10.000 km. Dan wajib menggunakan pilihan oli yang tepat dan sudah teruji.
2. Filter Udara
Kondisi jalan yang cukup berdebu membuat filter udara jadi cepat kotor. Untuk filter udara saat service dapat dibersihkan sedangkan untuk pergantian kami rekomendasi pergantian setiap 15.000 km. Namun jika pemakaian dalam kondisi ekstrem dan penggunaan terlalu sering atau lama, semakin cepat diganti semakin baik.
3. Busi
Untuk pengecekan busi, cukup banyak motor kurang performa bahkan mati dikarenakan kurangnya perawatan busi. Busi dapat dibersihkan saat service, jika sudah lebih dari 6.000 km busi wajib diganti.
4. Ban
Cek pola kembang serta tekanan udara ban. Karena jika pola kembang ban habis karena terpakai / tipis,ditambah tekanan udara yg tidak standar dapat membahayakan. Jadi kita harus cek kondisi ban setiap 12.000 KM atau 1 tahun pemakaian, jika kurang bagus dapat segera diganti dan tentunya dengan tekanan udara yang sesuai spesifikasi ban tersebut.
5. Gear sprocket dan rantai
Khusus tipe motor manual cek kondisi gear dan rantai, apakah kendor atau terlalu kencang. Karena rantai yang terlalu kendor atau kencang dapat merusak beberapa sistem gear serta membahayakan. Untuk tipe matic dapat cek di bagian CVT dan V Belt. Sedangkan untuk masa pemakaiannya yaitu 25.000 km, jika sudah masuk di waktu tersebut segeralah diganti.
6. Injector
Saat bepergian jauh biasanya sering mengisi bahan bakar di pinggir jalan atau eceran. Sebenarnya tidak masalah namun kita tidak tahu kandungan dalam bahan bakar tersebut bagus atau tidak. Oleh sebab itu saat service wajib melakukan pengecekan injeksi khusus injector. Rekomendasi setiap 10.000 km melakukan rutin pembersihan injector.[]
